Kebijakan Populis Prabowo: Belanja Pegawai Bengkak 5,3% Mei 2025
Dovana Hasiana
19 June 2025 11:18

Bloomberg Technoz, Jakarta - Kementerian Keuangan melaporkan realisasi belanja pegawai membengkak 5,3% menjadi Rp123,9 triliun pada Januari-Mei 2025, dibanding periode yang sama tahun lalu yang hanya Rp117,7 triliun.
Kenaikan realisasi belanja pegawai berlangsung di tengah kebijakan populis Presiden Prabowo Subianto yang memberikan sejumlah tunjangan kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kabinet Merah Putih.
Realisasi pada Januari-Mei 2025 meningkat 5,3% secara tahunan (year-on-year/yoy) dibandingkan dengan Rp117,7 triliun pada periode yang sama tahun sebelumnya.
Perinciannya, realisasi belanja pegawai pada Januari-Mei 2025 terdiri dari gaji dan tunjangan Rp81,2 triliun dan tunjangan kinerja, lembur dan lain-lain Rp42,7 triliun. Untuk gaji dan tunjangan, nilainya meningkat 5,05% (yoy) dibandingkan dengan Rp77,3 triliun pada Januari-Mei 2024. Sementara, tunjangan kinerja, lembur dan lain-lain meningkat 5,69% (yoy) dibandingkan dengan Rp40,4 triliun pada Januari-Mei 2024.
Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara mengatakan kenaikan realisasi belanja pegawai terjadi karena kenaikan pembayaran tunjangan kinerja, pembayaran tunjangan pendidik non-pegawai negeri sipil (PNS), dan pembayaran gaji dan tunjangan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK).