Bloomberg Technoz, Jakarta - TNI AD kembali membuka rekrutmen besar-besaran bagi calon tamtama pada tahun 2025.
Tidak tanggung-tanggung, sebanyak 24.000 formasi Tamtama TNI AD disiapkan demi penguatan Batalyon Teritorial. Hal ini memicu banyak pertanyaan dari masyarakat, terutama seputar gaji Tamtama TNI dan semua tunjangannya.
Dalam artikel ini akan dibahas informasi terkait penghasilan tamtama TNI, jenis-jenis tunjangan, serta tugas dan jenjang karier yang bisa ditempuh prajurit tamtama seperti dilansir Bloomberg Technoz dari berbagai sumber.
Apa Itu Tamtama TNI?

Tamtama adalah jenjang paling awal dalam struktur kepangkatan TNI, berada di bawah bintara dan perwira. Di TNI AD, seorang prajurit baru akan menyandang pangkat Prajurit Dua (Prada). Posisi ini identik dengan tugas operasional langsung di lapangan—baik dalam operasi militer perang maupun operasi selain perang (OMSP), seperti bantuan logistik, kesehatan, atau ketahanan pangan.
Meski berada pada jenjang bawah, peran tamtama sangat krusial karena menjadi pelaksana utama dalam setiap kegiatan militer di lapangan.
Rincian Gaji Tamtama TNI AD Tahun 2025

Gaji pokok tamtama TNI tahun 2025 mengikuti Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 6 Tahun 2024, yang menggantikan ketentuan sebelumnya. Gaji ini ditentukan berdasarkan pangkat dan masa kerja.
Berikut rincian gaji tamtama TNI AD 2025:
Pangkat |
Rentang Gaji (Rp) |
Prajurit Dua (Prada) |
1.775.000 – 2.741.300 |
Prajurit Satu (Pratu) |
1.830.500 – 2.827.000 |
Prajurit Kepala (Praka) |
1.887.800 – 2.915.400 |
Kopral Dua |
1.946.800 – 3.006.600 |
Kopral Satu |
2.007.700 – 3.100.700 |
Kopral Kepala |
2.070.500 – 3.197.700 |
Kenaikan gaji terjadi seiring dengan naiknya masa dinas dan pangkat, yang secara berkala diperoleh lewat prestasi dan masa pengabdian.
Tunjangan Kinerja TNI AD 2025

Selain gaji pokok, prajurit tamtama juga menerima Tunjangan Kinerja (Tukin) berdasarkan kelas jabatan. Tukin ini diatur dalam Perpres No. 102 Tahun 2018, dan besarannya tergantung jabatan yang diemban.
Contoh tunjangan kinerja tamtama berdasarkan kelas jabatan:
Kelas Jabatan |
Tunjangan (Rp) |
Kelas 1 (Prada) |
1.968.000 |
Kelas 2 (Pratu) |
2.089.000 |
Kelas 3 |
2.216.000 |
Kelas 4 |
2.350.000 |
Jadi, bila seorang tamtama berpangkat Prada (kelas 1), maka total penghasilan bulanannya akan mencakup gaji pokok plus tunjangan kinerja sebesar Rp 1.968.000.
Daftar Tunjangan Lain bagi Prajurit TNI

Tamtama TNI juga berhak menerima berbagai tunjangan tambahan, di luar gaji pokok dan tukin. Berikut rincian tunjangan lain yang diberikan:
-
Tunjangan Suami/Istri: 10% dari gaji pokok.
-
Tunjangan Anak: 2% dari gaji pokok, maksimal untuk dua anak.
-
Tunjangan Beras: 18 kg untuk prajurit + 10 kg untuk istri dan dua anak, harga subsidi Rp 8.047/kg.
-
Tunjangan Jabatan Struktural: Mulai dari Rp 360.000 – Rp 5.500.000 per bulan (tergantung jabatan).
-
Tunjangan Lauk Pauk: Rp 60.000 per hari.
-
Tunjangan Operasi Keamanan:
-
150% gaji pokok jika bertugas di pulau kecil terluar tanpa penduduk.
-
100% gaji pokok di pulau kecil berpenduduk.
-
75% gaji pokok di wilayah perbatasan.
-
50% gaji pokok untuk tugas sementara di pulau atau perbatasan.
Dengan akumulasi tunjangan ini, penghasilan total tamtama bisa meningkat cukup signifikan dibanding gaji pokok murni.
Tugas Pokok Tamtama TNI

Meskipun berpangkat rendah, tamtama memegang peranan penting dalam keberhasilan operasi militer. Beberapa tugas utama tamtama antara lain:
-
Menjalankan perintah dari atasan (bintara/perwira).
-
Menjaga instalasi militer, markas, dan pos jaga.
-
Mengoperasikan peralatan militer: senjata, kendaraan tempur, dan alat komunikasi.
-
Melakukan patroli wilayah dan pengamanan area strategis.
-
Menjadi bagian dari pasukan tempur atau pendukung operasi.
-
Mengikuti pelatihan rutin demi meningkatkan kemampuan militer.
Tamtama juga dituntut memiliki kedisiplinan tinggi, loyalitas terhadap satuan, dan keterampilan teknis sesuai bidang tugas.
Jalur Pendidikan dan Karier Tamtama

Untuk menjadi tamtama TNI AD, calon prajurit harus mengikuti pendidikan Secata (Sekolah Calon Tamtama) selama beberapa bulan. Di masa ini, mereka dilatih secara fisik, mental, dan teknik militer dasar.
Setelah lulus dan diangkat sebagai prajurit aktif, tamtama dapat meniti karier menuju bintara atau bahkan perwira, apabila memiliki prestasi, kepemimpinan, dan masa kerja yang memadai.
Jawabannya: YA. Meskipun memulai dari pangkat dasar, karier sebagai tamtama TNI memberikan stabilitas finansial, tunjangan lengkap, dan peluang jenjang karir ke tingkat lebih tinggi.
Dengan gaji pokok mulai dari Rp 1,7 juta hingga lebih dari Rp 3 juta, ditambah berbagai tunjangan yang bisa melampaui gaji pokok, menjadi tamtama merupakan salah satu pilihan karier menjanjikan bagi generasi muda yang ingin mengabdi pada negara.
(seo)