“Penjualan tumbuh 140 %, menegaskan peran besar globalisasi dalam mendorong pertumbuhan ekonomi dunia—termasuk Amerika Serikat,” lanjut keterangan Forbes.

BRI mencatatkan penjualan sebesar US$16,07 miliar, laba bersih US$3,8 miliar, aset US$123,83 miliar, dan nilai pasar US$33,48 miliar. Prestasi ini merupakan refleksi dari transformasi berkelanjutan yang dijalankan BRI, termasuk digitalisasi layanan, efisiensi operasional, dan komitmen terhadap pembiayaan sektor produktif, khususnya UMKM.

Capaian ini mencerminkan keberhasilan strategi jangka panjang BRI dalam memperkuat struktur bisnisnya sekaligus memperluas akses layanan keuangan hingga pelosok negeri. Dengan fokus kuat pada segmen UMKM—yang merupakan tulang punggung perekonomian Indonesia—BRI membuktikan bahwa strategi berkelanjutan dan keberpihakan pada sektor produktif adalah kunci untuk bertahan dan tumbuh di tengah tantangan global.

(tim)