Danielle Chaves - Bloomberg News

Bloomberg, Miliarder Elon Musk membantah laporan The New York Times yang menyebut dirinya secara rutin menggunakan obat ketamin dan zat-zat lainnya.

“Saya pernah mencoba ketamin resep dokter beberapa tahun lalu dan sudah saya sampaikan di X, jadi ini bukan berita baru. Obat itu membantu keluar dari kondisi mental yang gelap, tapi saya tidak menggunakannya lagi sejak saat itu,” tulis Musk di platform X, seraya menuduh media tersebut “berbohong.”

Musk, yang sebelumnya menjabat sebagai penasihat dekat Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump dalam upaya pemangkasan anggaran pemerintah, mengundurkan diri dari peran tersebut pada Jumat (30/5/2025). CEO Tesla Inc dan SpaceX itu menyatakan akan tetap menjadi penasihat Trump, meskipun tidak lagi menjabat di posisi formal di Department of Government Efficiency (DOGE).

The New York Times pada Jumat melaporkan bahwa Musk menggunakan narkoba lebih sering dari yang diketahui sebelumnya selama masa kampanye presiden Trump. Disebutkan bahwa Musk kerap mengonsumsi ketamin, dan sesekali menggunakan ekstasi serta jamur psikedelik.