Berdasarkan laman resminya, Citadel Pacific Ltd. (CPL) memiliki kepemilikan saham pada perusahaan yang bergerak di bidang telekomunikasi, ritel, distribusi minyak dan gas bumi (migas), properti komersial dan industri, katering dalam penerbangan, dan layanan tenaga kerja.
CPL juga baru mengakuisisi bisnis tenaga surya dan pusat data yang menempatkan perseroan pada industri energi terbarukan dan infrastruktur digital.
Perusahaan tersebut dimiliki oleh keluarga Delgado dari Filipina. CPL mengawali kiprahnya pada 1983, setelah Pemerintah Filipina menginisiasi penggabungan lima operator layanan bandara kecil menjadi Manila Integrated Airport Services Corporation (MIASCOR).
Citadel merupakan pemegang lisensi merek Shell di Guam, Saipan, Republik Palau, Makau, dan Hong Kong. Perusahaan tercatat pernah membeli aset-aset Shell Petroleum di Mikronesia pada 2010.
Perseroan juga pernah mengakuisisi seluruh bisnis Liquefied Petroleum Gas (LPG) milik Shell Petroleum Corporation di Filipina dengan mitra minoritas ITOCHU pada 2012.
Tak hanya Shell, CPL juga mengakuisisi bisnis LPG ExxonMobil di Hong Kong dan Makau pada 2021, yang kini berganti nama menjadi IP&E GBA.
Distributor Pelumas
Di sisi lain, dilansir dari situs resmi Sefas Group, perusahaan Indonesia ini didirikan pada 1997. Penamaan perusahaan ini berasal dari kata Yunani yakni cephas yang berarti batu. Sebagai distributor pelumas Shell di Indonesia, Sefas menyebut perusahaan pelopor di bidangnya.
Sefas Group kini mengoperasikan 21 kantor dan fasilitas gudang yang tersebar strategis di berbagai wilayah Indonesia.
Sefas Group memulai kiprahnya di industri energi dan distribusi dengan pendirian PT Sefas Pelindotama di Kalimantan Timur pada 1997.
Ekspansi bisnis dilakukan secara bertahap dengan perluasan operasi ke Kalimantan Selatan pada 2002, masih di bawah nama yang sama.
Pada 2005, grup ini memperkuat kehadirannya di wilayah barat Indonesia dengan mengakuisisi PT Tribina Panutan yang berlokasi di Cilegon, Banten, meski perusahaan tersebut telah berdiri sejak 2002.
Pada 2009 Sefas mendirikan PT Sefas Keliantama yang melayani wilayah Jabodetabek (Jakarta, Bogor, Depok, dan Bekasi).
Memasuki 2010, Sefas Group merambah ke industri kimia otomotif dengan mendirikan PT Blue Coolant Indonesia, penyedia produk seperti radiator coolant dan degreaser.
Pada 2013, Sefas Grup mengakuisisi PT Cahaya Samoedera Bersaudara (Samoedera). Perusahaan tersebut sejatinya telah didirikan pada 2009 dan sejak 2010 sudah menjadi distributor resmi Shell Marine Lubricants di Indonesia.
Ekspansi terus berlanjut ke Kalimantan Utara pada 2015 dengan pembentukan entitas baru PT Sefas Pelindotama. Setahun berikutnya, PT Tribina Panutan juga diperluas ke wilayah Tangerang.
Sefas Grup kemudian mendirikan PT Energi Hijau Samoedra Bersaudara pada 2019, memperkuat posisinya di sektor energi berkelanjutan.
Pada 2022 Sefas mendirikan PT Sinergi Semesta Pratama di Karawang, distributor pelumas resmi PT Shell Indonesia untuk wilayah distribusi meliputi kabupaten Bekasi, Karawang dan Purwakarta.
Teranyar pada 2024, Sefas mendirikan PT Pancaputra Mitratama Mandiri di Jawa Timur, distributor resmi produk pelumas Shell untuk sektor Industri dan Transportasi di wilayah Jawa Timur.
(mfd/wdh)