BI Rate Turun, IHSG Diperkirakan Menguat Terbatas
Muhammad Fikri
22 May 2025 08:36

Bloomberg Technoz, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini diperkirakan menguat terbatas. Indeks akan tersengat sentimen penurunan BI rate 25 basis poin (bps) menjadi 5,50%, namun pada saat yang sama ada sentimen melemahnya Wall Street.
Dalam riset CGS International Sekuritas dijelaskan, penurunan BI rate mengakibatkan aksi beli atau net buy asing terhadap beberapa saham yang menjadi sentimen positif untuk pasar saham Indonesia.
“IHSG diprediksi akan bergerak bervariasi cenderung menguat dengan kisaran support 7.090-7.035 dan resistance 7.195-7.250," seperti dikutip dari riset CGS International Sekuritas, Kamis (22/5/2025.
Sedangkan sentimen negatif pasar hari ini akibat melemahnya indeks di bursa Wall Street yang ditutup melemah cukup signifikan. Pelemahan tersebut akibat kekhawatiran investor terhadap anggaran belanja baru yang dikhawatirkan akan menambah defisit Negara Paman Sam tersebut.
“Kekhawatiran tersebut memicu adanya aksi jual investor terhadap obligasi pemerintah dengan tenor yang lebih panjang sehingga memicu adanya lonjakan imbal hasil. Imbal hasil obligasi pemerintah dengan tenor 30 tahun menyentuh level 5.09%, level tertinggi sejak Oktober 2023. Sementara itu imbal hasil obligasi pemerintah dengan tenor 10 tahun mencapai 4.59%.”