Logo Bloomberg Technoz

Prabowo Mau Bantu Thailand Jadi Anggota Penuh BRICS, Susul RI

Azura Yumna Ramadani Purnama
20 May 2025 11:50

Presiden Prabowo Subianto dan PM Thailand Paetongtarn Shinawatra di Government House, Bangkok, Senin (19/05/2025). (Setneg)
Presiden Prabowo Subianto dan PM Thailand Paetongtarn Shinawatra di Government House, Bangkok, Senin (19/05/2025). (Setneg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Presiden Prabowo Subianto menyatakan mendukung penuh langkah Thailand bergabung dengan organisasi ekonomi BRICS. Pernyataan ini diungkapkan Prabowo dalam pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri (PM) Thailand Paetongtarn Shinawatra.

Menteri Luar Negeri (Menlu) Sugiono menegaskan bahwa Thailand meminta dukungan dari Indonesia agar dapat bergabung menjadi anggota penuh BRICS. Indonesia dengan tegas berusaha mendorong agar Thailand masuk dalam keanggotaan BRICS.

"Tadi juga disampaikan bahwa mereka minta support untuk bisa didorong menjadi anggota penuh BRICS dan tentu saja kita akan berusaha untuk mendorong agar Thailand juga segera diterima jadi anggota BRICS," kata Sugiono kepada awak media di Bangkok, melansir keterangan resmi, Rabu (20/5/2025).

Menteri Luar Negeri RI Sugiono dalam pertemuan KTT BRICS Plus di Kazan, Rusia (24/10/2024). (Dok. Kementerian Luar Negeri)

Indonesia saat ini merupakan satu-satunya anggota penuh BRICS dari Asia Tenggara setelah resmi bergabung ke dalam blok ekonomi tersebut pada 6 Januari 2025 lalu.

BRICS dibentuk pada 2006 lalu oleh Brasil, Rusia, India, dan China yang pertumbuhan ekonominya dinilai siap untuk menantang negara-negara G7 yang mendominasi global. Afrika Selatan lalu masuk menjadi anggota tak lama setelah didirikan.