Logo Bloomberg Technoz

Oversupply Masih Menghantui, Laba SMCB Jatuh 34% Jadi Rp48 M

Muhammad Fikri
06 May 2025 10:11

PT Solusi Bangun Indonesia Tbk. (Dok. solusibangunindonesia.com)
PT Solusi Bangun Indonesia Tbk. (Dok. solusibangunindonesia.com)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Laba bersih PT Solusi Bangun Indonesia Tbk (SMCB) anjlok 34,7% secara tahunan jadi Rp48,2 miliar dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp73,9 miliar pada tahun 2024.

Berdasarkan laporan keuangan, Selasa (6/5/2025), penurunan laba bersih SMCB terseret penurunan pendapatan perusahaan yang tergerus 10,9% jadi Rp2,46 triliun pada kuartal I 2025 dibandingkan tahun sebelumnya sebesar Rp2,77 triliun.

Sumber pendapatan SMCB diantaranya berasal dari segmen penjualan semen turun 9,9% secara tahunan menjadi Rp2,2 triliun, penjualan beton siap pakai dan tambang agregat turun 19,4% secara tahunan jadi Rp232,4 miliar, dan jasa konstruksi lainnya sebesar Rp1,3 miliar.


Direktur Utama SMCB, Asri Mukhtar, mengatakan kinerja perusahaan yang turun pada triwulan pertama tahun 2025 akibat tekanan kondisi kelebihan pasokan atau oversupply, banyaknya hari libur, curah hujan yang tinggi, serta daya beli masyarakat yang belum pulih.

“Sepanjang kuartal I-2025, permintaan pasar domestik terkontraksi 7,4% jika dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Beroperasi di tengah kondisi yang berat, Solusi Bangun Indonesia mencatatkan volume penjualan semen dan terak sebesar 2,8 juta ton dengan pendapatan sebesar Rp2,46 triliun,” tulis Asri.