Logo Bloomberg Technoz

Pemerintah Lengkapi Ekosistem Bandara Kertajati, Bisa Jadi Ramai?

Sultan Ibnu Affan
22 April 2025 13:40

Suasana dalam terminal di Bandara Kertajati. (Dok: Dovana Hasiana/Bloomberg Technoz)
Suasana dalam terminal di Bandara Kertajati. (Dok: Dovana Hasiana/Bloomberg Technoz)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) kembali menyiapkan sejumlah ekosistem pendukung untuk kembali mengaktifkan Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati, Majalengka, yang hingga saat ini masih sepi pengunjung.

Menteri Perhubungan Dudy Purwaghandi mengatakan salah satu ekosistem pendukung tersebut melalui pengembangan kawasan Maintenance, Repair and Overhaul (MRO) dan Aerospace Park di Bandara Kertajati atau perawatan pesawat.

"Bandara Kertajati memiliki keunggulan lokasi dan potensi industri yang luar biasa. Pengembangan MRO dan Aerospace Park akan menjadi tonggak penting menuju kemandirian teknis dan peningkatan daya saing industri penerbangan nasional,” ujar Dudy dalam keterangan resminya, dikutip Selasa (22/4/2025).

Dudy mengeklaim pengembangan kawasan ini menjadi peluang lantaran hingga saat ini 46% pesawat maskapai nasional melakukan perawatan di luar negeri, yang berakibat pada pembengkakan biaya operasional.

Dengan hadirnya Kertajati Aircraft Maintenance Center (KAMC) seluas 84,2 hektare, yang merupakan bagian dari kawasan Kertajati Aerocity seluas 3.480 hektare, Indonesia akan memiliki basis perawatan pesawat terintegrasi untuk meningkatkan efisiensi.