Logo Bloomberg Technoz

Belanja Program MBG Baru 1% dari Target, Gara-gara Administrasi

Dovana Hasiana
14 March 2025 19:50

Kepala Badan Gizi Dadan Hindayana. (Bloomberg Technoz/Mis Fransiska)
Kepala Badan Gizi Dadan Hindayana. (Bloomberg Technoz/Mis Fransiska)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana mengatakan proses administrasi pada tahap awal menyebabkan realisasi belanja program Makan Bergizi Gratis (MBG) baru 1% dari total anggaran Rp71 triliun per 12 Maret 2025. 

Menurut Dadan, proses administrasi tersebut meliputi tiga hal. Pertama, anggaran BGN yang baru bisa dibuka blokirnya saat sore ketika hari pertama pelaksanaan MBG pada 6 Januari 2025. 

"Sebagian anggaran sampai sekarang juga masih ada yang terblokir yang sedang kita upayakan agar bisa digunakan," ujar Dadan kepada Bloomberg Technoz, Jumat (14/3/2025).

Kedua, ada gangguan selama 5 hari pada aplikasi Sistem Aplikasi Keuangan Tingkat Instansi (SAKTI). SAKTI adalah aplikasi keuangan yang digunakan pada tingkat satuan kerja (satker). SAKTI dapat melaksanakan seluruh fungsi utama penganggaran mulai dari perencanaan, pelaksanaan, hingga proses pertanggungjawaban.

Menurutnya, gangguan tersebut memiliki dampak yang cukup signifikan karena program MBG berjalan setiap hari.