Bloomberg Technoz, Jakarta - Arus keluar modal asing dari bursa saham domestik masih belum terhenti sampai perdagangan kemarin. Pada saat yang sama, para pemodal asing terlihat mengalihkan dana mereka di instrumen Surat Utang Negara (SBN).

Mengacu data Kementerian Keuangan RI yang dilansir terakhir pada 26 Februari, kepemilikan asing di SBN mencapai Rp892,81 triliun. Angka itu bertambah sekitar Rp11,52 triliun dibanding posisi akhir Januari (point-to-point).

Pada saat yang sama, dalam sebulan terakhir, asing telah melepas posisi di saham domestik senilai US$ 446,3 juta atau sekitar Rp7,34 triliun dengan kurs dolar AS saat ini.

Meski dalam perdagangan beberapa hari terakhir, yield atau imbal hasil SBN naik, nyatanya ekspektasi akan penurunan bunga acuan BI Rate ke depan membuat daya tarik surat utang RI tetap menarik.

Mengacu data Bloomberg, dalam sebulan terakhir, tingkat imbal hasil SBN tenor pendek 1Y sudah terpangkas hingga 55,8 basis poin. Penurunan yield berarti kenaikan harga obligasi.