Pada Senin (03/02/2025), Menteri Luar Negeri Marco Rubio mengumumkan bahwa dirinya kini bertanggung jawab atas USAID dan memperingatkan anggota parlemen bahwa lembaga ini berpotensi dibubarkan setelah dilakukan tinjauan menyeluruh terhadap operasionalnya.
Kebijakan ini menuai kecaman dan dianggap sebagai serangan terhadap USAID serta kewenangan Kongres, yang sebelumnya telah mengesahkan legislasi yang menetapkan dasar hukum bagi lembaga tersebut sekaligus mendanainya. Sejumlah anggota Partai Demokrat pun berjanji untuk melawan keputusan ini.
Hingga tahun fiskal 2023, USAID mengelola lebih dari US$43 miliar dalam bentuk anggaran, dengan mayoritas dana dialokasikan untuk program di Eropa dan Eurasia, diikuti oleh wilayah Sub-Sahara Afrika.
Memorandum terkait kebijakan ini, yang tidak mencantumkan tanda tangan, ditutup dengan kalimat, "Terima kasih atas pengabdian Anda."
(bbn)