Illumina adalah penyedia sekuensing genetik global terkemuka, dan merupakan saingan raksasa bioteknologi China, BGI Genomics Co.
Belum jelas konsekuensi pasti yang akan dihadapi kedua perusahaan tersebut. Perusahaan dalam daftar hitam tersebut mungkin akan dikenai sanksi, seperti pembatasan penjualan, aktivitas, dan investasi di China, tetapi hanya ada sedikit preseden karena perusahaan yang masuk kategori ini sebelumnya tidak memiliki bisnis di negara tersebut.
PVH dan Illumina sama-sama memiliki operasional yang cukup besar di China, yang kini menghadapi risiko pemutusan hubungan kerja (PHK).
Menurut para eksekutif dalam laporan pendapatan perusahaan baru-baru ini, produsen pakaian tersebut menghasilkan sekitar 6% dari pendapatannya dan sekitar 16% dari laba sebelum pajak dan bunga dari negara tersebut pada tahun 2023.
Berdasarkan arsip perusahaan, bagi Illumina, penjualan di China Raya menyumbang 8,5% dari pendapatannya tahun 2023. Pada Desember, perusahaan ini menggembar-gemborkan kesepakatan baru dengan para peneliti, rumah sakit, dan perusahaan komersial China, serta mengumumkan rencana untuk mempercepat produksi instrumen sekuensing genetiknya di dalam negeri.
Tindakan China terhadap Illumina dilakukan setelah BGI menjadi sasaran legislator AS: pada tahun 2024, perusahaan ini disebut dalam Rancangan Undang-undang (RUU) yang akan membatasi bisnisnya dengan pelanggan Amerika, meski RUU yang dikenal sebagai Biosecure Act tersebut pada akhirnya gagal disahkan.
(bbn)
