Bloomberg Technoz, Jakarta - Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi Satryo Soemantri Brodjonegoro memberikan kabar terbaru mengenai tunjangan kinerja (tukin) dosen berstatus aparatur sipil negara (ASN).

Satryo mengatakan pihaknya telah mengajukan surat penambahan anggaran Kemendiktisaintek untuk melakukan pembayaran tunjangan ini ke Kementerian Keuangan (Kemenkeu).  Kemenkeu juga sudah disebut telah memberikan sinyal positif terkait pencairan anggaran ini.

"Tukin ini sudah sampai pembahasan antar Kementerian dan cukup intensif. Terakhir kami menyurati Kementerian Keuangan untuk menganggarkan pembayaran tukin yang sudah tertunda selama lima tahun," kata Satryo dalam YouTube IDN Times.

"Prinsipnya dari Kementerian Keuangan sudah menyetujui perhitungan kami dan mudah-mudahan dalam waktu dekat Menteri Keuangan bisa memberikan persetujuan. Jadi optimis ada solusi untuk teman-teman yang perlu dibayar tukinnya," sambungnya.

Sebelumnya Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi atau Kemendiktisaintek mengungkap belum bisa membayarkan tunjangan kinerja atau tukin dosen pada 2025.