Bloomberg Technoz, Jakarta - Pada Senin, 11 November 2024, Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka resmi meluncurkan layanan pengaduan untuk masyarakat Indonesia yang dikenal dengan nama "Lapor Mas Wapres."
Pengumuman ini disampaikan melalui akun Instagram pribadinya, @gibran_rakabuming, pada Minggu, 10 November 2024. Melalui layanan ini, seluruh masyarakat Indonesia dapat menyampaikan keluhan atau masukan langsung kepada Wakil Presiden.
"Mulai besok, kami membuka layanan pengaduan untuk semua warga negara Indonesia," tulis Gibran dalam unggahan tersebut.
Tujuan dan Manfaat Layanan "Lapor Mas Wapres"

Layanan ini bertujuan menjadi wadah bagi masyarakat untuk menyampaikan keluhan, masukan, atau kritik yang bisa ditangani secara langsung oleh Wakil Presiden dan pemerintah terkait. Gibran berharap layanan ini dapat mempererat hubungan antara pemerintah dan rakyat serta memastikan bahwa suara masyarakat didengar dan ditindaklanjuti.
Cara Melakukan Pengaduan di "Lapor Mas Wapres"

Masyarakat dapat mengajukan pengaduan dengan dua cara utama, yaitu secara langsung atau melalui WhatsApp.
-
Pengaduan Langsung di Istana Wakil Presiden
Warga yang ingin menyampaikan pengaduan secara langsung dapat datang ke Istana Wakil Presiden di Jalan Kebon Sirih Nomor 14, Jakarta Pusat. Layanan ini tersedia setiap hari kerja, yaitu Senin hingga Jumat, pukul 08.00 hingga 14.00 WIB. Dengan datang langsung, masyarakat memiliki kesempatan untuk berdiskusi dengan tim Wakil Presiden dan menyampaikan keluhan secara langsung. -
Pengaduan Melalui WhatsApp
Untuk memudahkan masyarakat yang berada di luar Jakarta, Gibran menyediakan nomor WhatsApp khusus di 081117042207. Melalui WhatsApp, masyarakat dapat mengirimkan pesan berisi keluhan, masukan, atau pertanyaan. Layanan ini diharapkan mempermudah akses bagi masyarakat dari berbagai daerah yang ingin menyampaikan pendapat tanpa harus datang langsung ke Jakarta.
Layanan Serupa Saat Gibran Menjabat Wali Kota Solo
Sebelumnya, Gibran Rakabuming telah mengimplementasikan layanan pengaduan serupa saat masih menjabat sebagai Wali Kota Solo. Layanan tersebut diberi nama "Lapor Mas Wali" dan dirancang untuk mengakomodasi aduan masyarakat Solo.
Masyarakat bisa menyampaikan keluhan melalui WhatsApp, Instagram, situs Unit Layanan Aduan Masyarakat (ULAS), atau langsung bertemu di Balai Kota Solo. Data dari Diskominfo SP Kota Solo menunjukkan bahwa pada triwulan ketiga tahun 2022, terdapat sekitar 2.585 aduan yang masuk.
Lima Dinas dengan Aduan Terbanyak di Solo
Dari ribuan aduan yang diterima, tercatat lima dinas yang paling banyak menerima keluhan masyarakat di Solo, yaitu:
-
Dinas Sosial: 446 aduan
-
Dinas Perhubungan (Dishub): 207 aduan
-
Dinas Pendidikan (Disdik): 194 aduan
-
Dinas Kesehatan (Dinkes): 171 aduan
-
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR): 154 aduan
Harapan dan Masa Depan Layanan "Lapor Mas Wapres"
Dengan adanya layanan "Lapor Mas Wapres," Gibran berharap dapat mendengar lebih banyak aspirasi masyarakat dari seluruh Indonesia. Layanan ini diharapkan tidak hanya membantu menyelesaikan masalah masyarakat, tetapi juga meningkatkan transparansi dan akuntabilitas pemerintah.
(seo)