Laura Curtis dan Reade Pickert - Bloomberg News
Bloomberg, Gubernur Federal Reserve Bank of New York John Williams mengatakan data inflasi selama beberapa bulan terakhir telah menggembirakan, tetapi dia perlu melihat lebih banyak kemajuan.
Pembacaan dari tiga bulan terakhir "membawa kita lebih dekat ke tren disinflasi yang kita cari," katanya dalam sebuah wawancara dengan Wall Street Journal yang diterbitkan pada Rabu (17/7/2024). "Ini adalah tanda-tanda positif. Saya ingin melihat lebih banyak data untuk mendapatkan keyakinan lebih lanjut bahwa inflasi bergerak secara berkelanjutan menuju target 2%."
Para pejabat The Fed telah mengisyaratkan bahwa mereka bergerak lebih dekat untuk menurunkan suku bunga, meskipun sebagian besar--termasuk Gubernur Jerome Powell--tidak memberikan panduan mengenai waktu untuk melakukan hal tersebut.
Para pembuat kebijakan akan bertemu berikutnya pada 30-31 Juli, tetapi investor bertaruh bahwa mereka tidak akan memulai penurunan suku bunga hingga pertemuan mereka di September.
"Saya merasa sikap kebijakan saat ini bekerja dengan baik," kata Williams. "Jika kita mendapatkan lebih banyak data seperti ini, saya rasa saya akan menemukan keyakinan yang lebih besar" bahwa inflasi bergerak secara berkelanjutan menuju 2%.
Para gubernur bank sentral AS mengatakan pada Juni bahwa mereka menunggu "keyakinan yang lebih besar" bahwa inflasi melambat secara berkelanjutan menuju target 2% sebelum menurunkan suku bunga acuan, yang telah bertahan di level tertinggi selama lebih dari dua dekade selama sekitar satu tahun.
Data terbaru menunjukkan pelonggaran baru dalam tekanan harga, dengan indikator utama harga konsumen membukukan kenaikan terkecil sejak 2021 pada Juni.
(bbn)
