Logo Bloomberg Technoz

Harga CPO Anjlok 8,2% Minggu Ini, Pekan Depan Bisa Bangkit

Hidayat Setiaji
20 April 2024 12:00

Seorang pekerja memanen buah kelapa sawit di Kabupaten Bogor di Jawa Barat, Indonesia, Senin, 20 Juni 2022. (Dimas Ardian/Bloomberg)
Seorang pekerja memanen buah kelapa sawit di Kabupaten Bogor di Jawa Barat, Indonesia, Senin, 20 Juni 2022. (Dimas Ardian/Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Harga minyak sawit mentah (Crude Palm Oil/CPO) anjlok pada perdagangan kemarin. Secara mingguan, harga komoditas ini juga jatuh.

Pada Jumat (19/4/2024), harga CPO di Bursa Malaysia untuk kontrak pengiriman 3 bulan mendatang ada di MYR 3.928/ton. Ambruk 2,31% dibandingkan hari sebelumnya dan menjadi yang terendah sejak 28 Februari.

Sepanjang pekan ini, harga CPO melorot 8,2% secara point-to-point. Dalam sebulan terakhir, harga terpangkas 9,26%.

“Spekulan memilih untuk berada di posisi short (jual) seiring peningkatan tensi geopolitik di Timur Tengah. Konflik ini bisa mendongkrak harga minyak, yang nantinya berpengaruh terhadap harga CPO,” kata Paramalingam Supramaniam, Direktur Pelindung Bestari, seperti dikutip dari Bloomberg News.

Saat harga minyak mentah mahal, maka harga CPO akan ikut naik. Sebab, insentif untuk menggunakan minyak nabati meningkat saat harga si emas hitam naik. CPO adalah salah satu bahan baku pembuatan minyak nabati.