Logo Bloomberg Technoz

Penumpang Naik 34%, Garuda Raup Rp37 T dari Penerbangan Berjadwal

Pramesti Regita Cindy
01 April 2024 14:43

Ilustrasi Garuda Indonesia dan Citilink. (Dimas Ardian/Bloomberg)
Ilustrasi Garuda Indonesia dan Citilink. (Dimas Ardian/Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta – PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) mencatatkan kenaikan pendapatan sebesar 41% dari bisnis penerbangan berjadwal menjadi US$2,37 miliar (sekitar Rp37,70 triliun) pada 2023.

Pada 2022, pendapatan penerbangan berjadwal Garuda Indonesia mencapai US$1,68 miliar. 

Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra mengatakan lonjakan sebesar 41% pada tahun lalu dipicu oleh pergerakan pengguna transportasi udara yang makin mendekati realisasi sebelum pandemi. 

“Pada penerbangan berjadwal penumpang sendiri, tumbuh 52% dari tahun sebelumnya menjadi US$2,21 miliar,” terang Irfan melalui keterangan resmi, Senin (1/4/2024). 

Secara kumulatif, pendapatan konsolidasi GIAA pada 2023 mencapai US$2,94 miliar atau naik 40% dari tahun sebelumnya yang mencapai US$2,1 miliar.