Logo Bloomberg Technoz

IHSG dan Bursa Asia Mixed, Perhatian Tertuju Pada Data Ekonomi AS

Muhammad Julian Fadli
14 March 2024 17:50

Ilustrasi Bursa Efek Indonesia. (IHSG). (Bloomberg Tachnoz/ Andrean Kristianto)
Ilustrasi Bursa Efek Indonesia. (IHSG). (Bloomberg Tachnoz/ Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akhirnya ditutup menguat, setelah sempat melemah dalam di perdagangan siang hari. Gerak IHSG searah dengan variasi yang beragam (Mixed) di Bursa Saham Asia sepanjang hari.

Pada Kamis (14/3/2024), IHSG menutup hari di posisi 7.433,31. Menguat 0,16% dibandingkan dengan penutupan hari sebelumnya.

Total transaksi hari ini mencapai Rp13,1 triliun, dari sejumlah 14,62 miliar saham yang ditransaksikan sepanjang perdagangan.

Penutupan IHSG Sesi II pada Kamis 14 Maret (Bloomberg)

Pergerakan sektoral saham energi, saham perindustrian, dan saham teknologi menjadi pendukung utama laju kenaikan IHSG dengan menguat mencapai 2,54%, 1,25% dan 0,63%.

Di samping itu, saham-saham yang menguat dan menjadi top gainers di antaranya PT Pelat Timah Nusantara Tbk (NIKL) yang melesat 25%, PT Diagnos Laboratorium Utama Tbk (DGNS) melonjak 24,6%, dan PT Alfa Energi Investama Tbk (FIRE) melejit 20,6%.