Logo Bloomberg Technoz

Dimensional, SEI Invest. dan BlackRock Aktif Borong Saham BRIS

Muhammad Julian Fadli
13 March 2024 13:30

Gedung Bank Syariah Indonesia. Foto: Dimas Ardian/Bloomberg
Gedung Bank Syariah Indonesia. Foto: Dimas Ardian/Bloomberg

Bloomberg Technoz, Jakarta - PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) menutup perdagangan siang hari di zona hijau usai harga saham melesat 150 poin, dengan parkir pada level Rp2.750/saham, setelah sempat menguat mencapai level harga Rp2.770/saham.

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia, harga saham BRIS menyentuh level tertingginya di tahun 2024 pada level Rp2.750/saham, menguat 5,77% dalam setengah hari perdagangan, Rabu (13/3/2024).

Pergerakan Harga Saham BRIS pada Rabu 13 Maret 2024 (Bloomberg)

Volume perdagangan saham BRIS diperjualbelikan sebanyak 50,09 juta saham dengan nilai transaksi Rp135,46 miliar. Frekuensi yang terjadi juga mencapai sejumlah 11.763 kali.

Sebelumnya, Bank Syariah Indonesia yang merupakan hasil penggabungan atau merger dari Bank Syariah Mandiri, BNI Syariah, dan BRI Syariah pada 2021, makin mendekati level harga tertinggi (All Time High/ATH) pasca merger di Rp2.886/saham pada 25 Februari 2021.

Menariknya, sejak awal tahun, saham BRIS telah meningkat 58% ytd. Salah satu sebab penguatan saham BRIS yang begitu melonjak di sepanjang tahun 2024 adalah efek dari investor asing yang gencar memborong saham BRIS.