Logo Bloomberg Technoz

Penjualan Mobil RI Rontok di Awal 2024, Penjualan Astra Drop 25%

19 February 2024 13:05

Suasana pengunjung pameran mobil IIMS 2024 di JIExpo, Jakarta, Kamis (15/2/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Suasana pengunjung pameran mobil IIMS 2024 di JIExpo, Jakarta, Kamis (15/2/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Penjualan mobil nasional awal 2024 mengalami penurunan drastis. Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) penjualan mobil pada Januari 2024 turun 26,1% secara tahunan dan 18,4% secara bulanan.

Penurunan secara industri dipicu oleh berkurangnya jumlah penjualan PT Astra International Tbk (ASII), yang memiliki pangsa pasar atau market share terbesar di industri ini.

Berdasarkan data Gaikindo, Senin (19/2/2024), total penjualan domestik non-LCGC (low cost green car), sebesar 69.619 unit pada Januari 2024. Dari total penjualan domestik itu, sebesar 55% atau setara 37.984 unit berasal dari penjualan Astra International (ASII). Ini merupakan market share terbesar dibanding distributor lain.

Menilik data lebih lanjut, penjualan mobil dari Astra International (ASII) tersebut turun 25,16% yty dan  20,30% mtm.

Penjualan dari distributor non-Astra sepanjang Januari 2024 sejatinya turun 27,3% secara tahunan dan 14,96% mtm menjadi 31.635 unit. Namun, market share para pemain ini masih di bawah Astra International (ASII).