Logo Bloomberg Technoz

IIMS 2024

Sempat Anjlok 18%, Hyundai Yakin Penjualan Mobil Naik Usai Pemilu

Dovana Hasiana
16 February 2024 11:00

Hyundai Seven Concept di pamerkan dalam ajang IIMS 2024 di JIExpo, Jakarta, Kamis (15/2/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Hyundai Seven Concept di pamerkan dalam ajang IIMS 2024 di JIExpo, Jakarta, Kamis (15/2/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) optimistis penjualan mobil bakal kembali meningkat pascapenyelenggaraan Pemilihan Umum (Pemilu) dan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. 

Chief Operating Officer (COO) Hyundai Motors Indonesia Franciscus Soerjopranoto mengataan kondisi pasar otomotif di Indonesia mulai mengalami penurunan sejak Juli 2023 secara tahunan atau year on year (y-o-y), imbas persiapan Pemilu 2024.

Bahkan, kata Frans, pasar mobil di Indonesia pada Januari tahun ini mengalami penurunan drastis sebesar 18% dibandingkan dengan Januari 2023.

Hal ini terjadi karena masyarakat Indonesia masih menunggu (wait and see) situasi perekonomian Indonesia pada tahun politik dan menunda pembelian mobil. Dengan demikian, penyelenggaraan Pemilu 2024 yang berjalan dengan damai memberikan kepastian kepada masyarakat.

“Kami melihat adalah bagaimana industri otomotif dan non otomotif bisa berkembang, karena saat ini mereka masih wait and see tunggu kondisi ekonomi ke depan seperti apa karena semua fokus untuk pemilu,” ujar Frans saat ditemui di ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2024 di JIExpo Kemayoran, Kamis (15/2/2024).  

Hyundai Kona Electric di pamerkan dalam ajang IIMS 2024 di JIExpo, Jakarta, Kamis (15/2/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)