Logo Bloomberg Technoz

Saham-saham Bank Besar RI Terkoreksi Efek SVB

Muhammad Julian Fadli
14 March 2023 09:50

Ilustrasi Bursa Efek Indonesia. (IHSG). (Bloomberg Tachnoz/ Andrean Kristianto)
Ilustrasi Bursa Efek Indonesia. (IHSG). (Bloomberg Tachnoz/ Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Indeks Harga Pasar Saham (IHSG) tertekan pada perdagangan hari ini, Selasa (14/3/2023).  Kejatuhan harga saham-saham bank berkapilalisasi besar atau Big Caps menjadi faktor penekan laju IHSG, dan ini merupakan efek dari keruntuhan Silicon Valley Bank (SVB).

Keseluruhan saham-saham bank yang masuk ke dalam indeks LQ45 terpantau mengalami koreksi pada perdagangan awal Sesi I. Bahkan, sudah ada saham yang terkoreksi lebih dari 2%.

Hingga pukul 09:30 WIB, saham PT Bank Jago Tbk (ARTO) memimpin koreksi saham bank karena mengalami drop mencapai 2,73% ke posisi Rp 2.490/saham.

Pelemahan saham diikuti PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) yang mengalami koreksi sebesar 1,94% ke posisi Rp 8.825/saham. Serta, saham PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) turun 1,69% ke Rp 10.175/saham.

Saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) juga terpantau turun hingga 1,46% menjadi Rp 8.425/saham. Bersamaan dengan saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) yang melemah 1,45% ke Rp 4.760/saham.