Logo Bloomberg Technoz

Data dari AS Kerek Harga Minyak

02 March 2023 06:46

Ilustrasi Kilang Minyak (Sumber: Bloomberg)
Ilustrasi Kilang Minyak (Sumber: Bloomberg)

Immanual John Milton, Julia Fanzeres - Bloomberg News

Bloomberg - Harga minyak dunia ditutup menguat pada perdagangan kemarin. Perlambatan penambahan stok minyak Amerika Serikat (AS) menjadi katalis kenaikan harga.

Pada perdagangan di New York yang ditutup Kamis (2/3/2023) dini hari waktu Indonesia, harga minyak jenis West Texas Intermediate (WTI) naik US$ 64 sen ke US$ 77,69/barel. Sementara yang jenis brent naik US$ 42 sen menjadi US$ 84,31/barel. Demikian diwartakan Bloomberg News.

US Energy Information Administration melaporkan, stok minyak Negeri Paman Sam bertambah 1,17 juta barel pada pekan yang berakhir 24 Februari 2023. Lebih rendah dibandingkan penambahan pekan sebelumnya yang mencapai 7,65 juta barel.

Data dari China juga memberi konfirmasi bahwa permintaan energi akan naik. Pada Februari 2023, aktivitas manufaktur yang diukur dengan Purchasing Managers’ Index (PMI) di China naik dan masuk zona ekspansi.