Logo Bloomberg Technoz

BBM Nonsubsidi Bisa Naik Lagi 1 November, tetapi Ada Syaratnya

Sultan Ibnu Affan
27 October 2023 18:40

Ilustrasi SPBU (Sumber: Bloomberg).
Ilustrasi SPBU (Sumber: Bloomberg).

Bloomberg Technoz, Jakarta – Harga bahan bakar minyak (BBM) nonsubsidi masih berpotensi kembali mengalami kenaikan pada 1 November 2023, meski saat ini harga minyak dunia sudah mulai melandai di bawah US$90/barel.

Terkait dengan hal itu, Sekretaris Jenderal Kementerian ESDM Dadan Kusdiana mengatakan pemerintah sudah memiliki batasan harga BBM nonsubsidi yang boleh dijual oleh operator stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU), baik PT Pertamina (Persero) maupun swasta. 

Harga BBM nonsubsidi pun akan kembali dievaluasi sebelum ditetapkan apakah akan kembali dinaikkan pada awal bulan depan. Kalaupun terjadi kenaikan, Dadan mengatakan harga yang ditetapkan tidak boleh melebihi batas yang diatur pemerintah.  

“Ada kan [batasan harga BBM nonsubsidi]. Nanti disampaikan pemerintah, meskipun bukan disetujui ya. Ada batasan dari pemerintah, yang artinya [harga BBM nonsubsidi] tidak boleh lebih dari batasan tersebut,” ujarnya saat ditemui di kantor Kementerian ESDM, Jumat (27/10/2023).

Pemotor memadati SPBU Pertamina di Pangkal Pinang untuk mengisi BBM (Dimas Ardian/Bloomberg)

Untuk harga BBM bersubsidi , kalangan ekonom menilai kemungkinan besar tidak akan naik setidaknya sampai Februari 2024. Namun, hal tersebut bakal dibarengi dengan sejumlah risiko yang mengancam kredibilitas anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN).