Logo Bloomberg Technoz

Harga Sepatu Alami Penurunan, Tergantung Tren dan Permintaan

Dovana Hasiana
07 October 2023 15:15

Suasana penjualan sepatu di Taman Puring, Jakarta, Senin (25/9/2023). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)
Suasana penjualan sepatu di Taman Puring, Jakarta, Senin (25/9/2023). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Kolektor sepatu Jeffry Jouw mengatakan, saat ini harga sepatu mengalami penurunan. Pria yang akrab disapa dengan sebutan Jejouw itu mengatakan, adanya perbedaan antara permintaan dan penawaran antara saat ini dan periode sebelumnya turut mempengaruhi harga sepatu. 

Dengan kata lain, sama seperti hukum ekonomi, permintaan yang lebih rendah dibandingkan penawaran akan membuat harga lebih rendah. Sebaliknya, permintaan yang meningkat juga akan meningkatkan harga dari barang tersebut. 

“Sama kayak market aja kan, emas juga kadang naik dan kadang turun. Jadi ikuti cycle aja,” ujar Jejouw kepada Bloomberg Technoz, Jumat (7/10/2023).

Namun, dirinya mengakui penurunan ini tidak bisa dipukul rata. Sebab, banyak harga sepatu yang justru melonjak karena mengikuti tren dan selera masyarakat yang sedang berkembang. 

Hal yang sama juga berlaku bila sepatu tersebut memiliki nilai (value) yang tinggi. Misalnya, sepatu yang didesain oleh desainer ternama yang telah tutup usia. Sehingga, wajar jika sepatu bekas, khususnya pada merk tertentu, banyak diburu. Menurutnya, harga dari sepatu itu akan melonjak bila terdapat value yang ditawarkan.