Bruce Einhorn - Bloomberg News

Bloomberg, Pesawat antariksa Luna-25 Rusia menabrak permukaan bulan akhir pekan lalu. Insiden ini bukan hanya merupakan kemunduran bagi ambisi Presiden Vladimir Putin untuk mengatasi sanksi terkait perang, tetapi juga membuat Xi Jinping malu.

Presiden China itu merupakan mitra Putin dalam membangun pangkalan di bulan yang direncanakan untuk melawan Amerika Serikat (AS) dan para sekutu luar angkasanya.

Pesawat antariksa Rusia diluncurkan dengan tujuan menjadi yang pertama mendarat di kutub selatan bulan. Lokasi tersebut direncanakan menjadi pangkalan bersama badan antariksa China dan Rusia. Pada 2021, kedua negara sepakat membangun bersama pangkalan itu.

Wu Yanhua, perancang utama proyek eksplorasi ruang angkasa China, memimpin delegasi ke Kosmodrom Vostochny di Rusia untuk menghadiri peluncuran. Dilaporkan media China awal bulan ini, kunjungan tersebut juga bertujuan membahas kerja sama lebih dalam antara program antariksa kedua negara.