Logo Bloomberg Technoz

Warga Tokyo Mulai Menikmati Indahnya Bunga Sakura di Musim Semi

News
21 March 2023 12:39

Pengunjung  beraktivitas di depan pohon sakura yang bermekaran di Taman Ueno di Tokyo, Jepang, Minggu (19/3/2023). (Kiyoshi Ota/Bloomberg)

Pengunjung beraktivitas di depan pohon sakura yang bermekaran di Taman Ueno di Tokyo, Jepang, Minggu (19/3/2023). (Kiyoshi Ota/Bloomberg)

Bulan ini warga Tokyo kembali merayakan Hanami, yaitu pesta melihat bunga sakura  (Kiyoshi Ota/Bloomberg)

Bulan ini warga Tokyo kembali merayakan Hanami, yaitu pesta melihat bunga sakura (Kiyoshi Ota/Bloomberg)

Mekarnya bunga sakura dimanfaatkan warga untuk berpiknik sambil bercengkrama. (Kiyoshi Ota/Bloomberg)

Mekarnya bunga sakura dimanfaatkan warga untuk berpiknik sambil bercengkrama. (Kiyoshi Ota/Bloomberg)

Festival Hanami diadakan setahun sekali karena waktu mekar bunga sakura yang hanya pada periode tertentu. (Kiyoshi Ota/Bloomberg)

Festival Hanami diadakan setahun sekali karena waktu mekar bunga sakura yang hanya pada periode tertentu. (Kiyoshi Ota/Bloomberg)

Bunga sakura bermekaran dengan indah pada musim semi, namun itu hanya sesaat. (Kiyoshi Ota/Bloomberg)

Bunga sakura bermekaran dengan indah pada musim semi, namun itu hanya sesaat. (Kiyoshi Ota/Bloomberg)

Dalam festival ini banyak orang juga mengenakan pakaian tradisional Jepang seperti kimono. (Kiyoshi Ota/Bloomberg)

Dalam festival ini banyak orang juga mengenakan pakaian tradisional Jepang seperti kimono. (Kiyoshi Ota/Bloomberg)

Di Jepang sendiri bunga sakura mekar tidak bersamaan, bunga ini mekar terlebih dulu di bagian selatan dan berakhir di utara. (Kiyoshi Ota/Bloomberg)

Di Jepang sendiri bunga sakura mekar tidak bersamaan, bunga ini mekar terlebih dulu di bagian selatan dan berakhir di utara. (Kiyoshi Ota/Bloomberg)

Mekarnya bunga sakura tidak hanya dinikmati ketika siang hari saja, namun pada malam pun pemandangan juga sama indahnya. (Kiyoshi Ota/Bloomberg)

Mekarnya bunga sakura tidak hanya dinikmati ketika siang hari saja, namun pada malam pun pemandangan juga sama indahnya. (Kiyoshi Ota/Bloomberg)

Pengunjung  beraktivitas di depan pohon sakura yang bermekaran di Taman Ueno di Tokyo, Jepang, Minggu (19/3/2023). (Kiyoshi Ota/Bloomberg)
Bulan ini warga Tokyo kembali merayakan Hanami, yaitu pesta melihat bunga sakura  (Kiyoshi Ota/Bloomberg)
Mekarnya bunga sakura dimanfaatkan warga untuk berpiknik sambil bercengkrama. (Kiyoshi Ota/Bloomberg)
Festival Hanami diadakan setahun sekali karena waktu mekar bunga sakura yang hanya pada periode tertentu. (Kiyoshi Ota/Bloomberg)
Bunga sakura bermekaran dengan indah pada musim semi, namun itu hanya sesaat. (Kiyoshi Ota/Bloomberg)
Dalam festival ini banyak orang juga mengenakan pakaian tradisional Jepang seperti kimono. (Kiyoshi Ota/Bloomberg)
Di Jepang sendiri bunga sakura mekar tidak bersamaan, bunga ini mekar terlebih dulu di bagian selatan dan berakhir di utara. (Kiyoshi Ota/Bloomberg)
Mekarnya bunga sakura tidak hanya dinikmati ketika siang hari saja, namun pada malam pun pemandangan juga sama indahnya. (Kiyoshi Ota/Bloomberg)

Bloomberg,  Bulan ini warga Tokyo kembali merayakan hanami, yaitu pesta melihat bunga sakura yang sudah menjadi tradisi sejak Zaman Heian, 1.200 tahun lalu. Festival Hanami diadakan satu tahun sekali, karena waktu Bunga Sakura mekar hanya pada periode tertentu.

Setiap musim semi, Bunga Sakura mekar dengan indah, namun hanya sebentar. Selama masa Hanami, biasanya warga berkumpul untuk piknik dan menikmati keindahan bunga, sambil makan dan minum bersama. 

Dalam festival ini banyak orang juga mengenakan pakaian tradisional Jepang seperti kimono, sehingga menambah suasana menjadi meriah. Festival ini juga menjadi daya tarik baik warga lokal maupun wisatawan mancanegara.

Sebelumya, festival ini sempat dibatalkan akibat penyebaran Covid-19. Ini akan menjadi tahun pertama perayaan Hanami, sejak virus corona muncul di Wuhan.

(bbn)