Logo Bloomberg Technoz

selisih antara penerimtana pajak bruto dan neto Rp 351,05 triliun.

Kinerja pengumuplan pajak November sebenarnya membaik dibanding capaian kinerja  oktober. Dalam perhitungan bruto Oktober ada pertumbuhan negatif dari dua jenis pajak, yakni PPh Orang Pribadi dan PPh 21 serta PPN dan PPnBM. Sementara itu, pada November, hanya PPh Orang Pribadi dan PPh 21 saja.

“Kami berharap pada Desember PPN dan PPnBM tumbuh kuat,”

Pasalnya, PPN dan PPnBM merupakan denyut nadi perekonomian karena PPN dibayarkan kalau ada transaksi. Jadi, kalau PPN tumbuh positif, artinya transaksi juga tumbuh positif. Jadi ini denyut nadi perekonomian yang bisa kita ukur lewat PPN.

Namun PPN dan PPnBM ada restitusinya. Restitusi ini membuat pertumbuhannya menjadi masih negatif.

PPh Badan secara bruto sebenarnya positif, tapi akibat ada restitusi, maka secara neto menjadi tumbuh negatif.

(lav)

No more pages