Pengetatan hukum yang meluas terhadap pejabat oposisi ini menekan sentimen investor dan nilai aset Turki, di tengah kekhawatiran meningkatnya ketidakpastian politik. Situasi ini terjadi saat otoritas ekonomi berusaha menampilkan citra stabilitas guna menekan inflasi yang masih tinggi di kisaran 33%.
Pekan lalu, pengadilan Turki sempat membatalkan kasus hukum terhadap pemimpin CHP, yang sempat dikhawatirkan bisa mengguncang partai oposisi terbesar di negara itu. Putusan tersebut sempat memberi angin segar bagi investor, dengan indeks saham dan obligasi menguat, sementara lira Turki memangkas sebagian kerugiannya.
(bbn)
No more pages































