BRI Raih Dua Penghargaan di Indonesia Economic Summit 2025

Bloomberg Technoz, Jakarta - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI kembali menegaskan kiprahnya sebagai bank berdaya saing tinggi melalui raihan dua penghargaan bergengsi, “Titanium Champion” dan “The Asianpost Best State-Owned Enterprise 2025”, dalam ajang Indonesia Economic Summit 2025 yang digelar Infobank Media Group melalui The Asian Post di Shangri-La Hotel, Jakarta (2/10). Penghargaan diterima langsung oleh Direktur Commercial Banking BRI, Alexander Dippo Paris.
Predikat Titanium Champion diberikan atas konsistensi kinerja BRI selama 2010–2024 yang menunjukkan daya tahan dan pertumbuhan berkelanjutan. Sementara The Asianpost Best State-Owned Enterprise 2025 menegaskan keberhasilan BRI menjaga momentum kinerja unggul sepanjang 2023–2024, sekaligus bukti ketangguhan perseroan menghadapi dinamika ekonomi global.
Hingga akhir 2024, BRI mencatat laba bersih Rp60,64 triliun dan total aset Rp1.992,98 triliun. Penyaluran kredit mencapai Rp1.354,64 triliun dengan porsi UMKM sebesar 81,97%, mencerminkan fokus BRI dalam mendukung sektor produktif nasional. Dana pihak ketiga juga tumbuh menjadi Rp1.365,45 triliun, dengan rasio CASA mencapai 67,30%.
Alexander Dippo Paris menyampaikan bahwa capaian tersebut merupakan hasil dari arah strategis perusahaan yang dijalankan secara konsisten. Melalui ekosistem pemberdayaan seperti LinkUMKM, Desa BRILiaN, dan Rumah BUMN, BRI terus memperkuat kapasitas pelaku usaha mikro di berbagai daerah. Selain itu, jaringan AgenBRILink dan program Klasterku Hidupku menjadi wujud nyata komitmen BRI dalam memperluas inklusi keuangan dan memperkuat ekonomi berbasis komunitas.
Lebih lanjut, Dippo menegaskan bahwa BRI akan terus memberikan kontribusi terbaik dan adaptif terhadap dinamika serta tantangan industri. “BRI akan terus menjaga konsistensi dalam memberikan kinerja terbaik. Dengan fondasi yang kuat, budaya kerja yang berorientasi kinerja, dan strategi pertumbuhan yang berkelanjutan, BRI optimistis akan tetap relevan, tangguh, dan menjadi pilar penting pembangunan Indonesia di masa depan,” ujar Dippo.































