Logo Bloomberg Technoz

Alasan IHSG Berpotensi Menguat Hari Ini

Recha Tiara Dermawan
09 October 2025 08:38

Pekerja di depan layar indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (8/9/2025). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Pekerja di depan layar indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (8/9/2025). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang menguat dalam perdagangan Kamis (9/10/2025), seiring sentimen positif dari pasar global dan ekspektasi penguatan teknikal di pasar domestik.

BNI Sekuritas dalam riset hariannya mencatat, IHSG pada perdagangan Rabu (8/10) ditutup turun tipis 0,04% dengan net sell asing mencapai sekitar Rp494 miliar.

Saham yang paling banyak dijual investor asing adalah BBCA, RAJA, WIFI, BREN, dan BMRI. Meski demikian, BNI Sekuritas memperkirakan IHSG berpotensi mengalami teknikal rebound hari ini, dengan level support di kisaran 8.050-8.120 dan resistance pada 8.200-8.250.


Sementara itu, melansir dari riset Mirae Sekuritas, IHSG saat ini berada dalam tren uptrend setelah konsolidasi minor, dengan indikator MA20 dan MA60 yang menunjukkan kecenderungan menguat. Mirae Sekuritas menetapkan area support di 8.153 dan 8.097 serta resistance di 8.199 dan 8.245.

Dari pasar global, BNI Sekuritas melaporkan bahwa Wall Street ditutup menguat pada perdagangan Rabu (8/10), dengan indeks S&P 500 dan Nasdaq Composite mencetak rekor tertinggi sepanjang masa.