Jokowi memang pernah menyampaikan pidatonya, tetapi hanya secara virtual pada September 2020, atau pada saat pandemi Covid-19. Kala itu, Jokowi menyampaikan pidatonya dalam Bahasa Indonesia dan menyoroti konflik yang belum berakhir meski PBB sudah dibentuk sejak Perang Dunia ke-2 berakhir. Jokowi saat itu juga menyoroti pandemi yang berdampak kepada aspek kesehatan dan ekonomi.
Selain PBB, Prasetyo juga mengklaim belum mengetahui apakah Prabowo berpotensi bertemu dengan Presiden AS Donald Trump saat kunjungan kerja luar negeri di Amerika Serikat tersebut. Termasuk potensi kunjungan kerja ke negara lain di sekitar Amerika Serikat.
"Belum tahu. Kalau agendanya belum tahu," ujar Prasetyo.
(dov/frg)
No more pages


































