Adapun, harga rata-rata beras stabilisasi pasokan dan harga pangan (SPHP) atau beras Bulog naik tipis sebesar 0,26% dari HET nasional Rp12.500/kg menjadi Rp12.532/kg di tingkat konsumen.
Harga rata-rata beras SPHP di semua wilayah kompak di bawah HET. Secara terperinci, beras SPHP di zona 1 adalah Rp12.257/kg, zona 2 senilai Rp12.761/kg, dan zona 3 senilai Rp13.429/kg.
Harga beras yang masih berada di atas HET ini masih terjadi di tengah upaya Badan Pangan Nasional (Bapanas) dan juga Bulog untuk melakukan penyaluran beras secara masif demi menurunkan harga beras secara nasional.
Beberapa upaya yang sudah dilakukan oleh Bulog diantaranya adalah dengan memasifkan penyaluran beras SPHP melalui pasar tradisional dan juga ritel-ritel modern.
Harga Pangan Lainnya
Selain beras, harga rata-rata cabai merah keriting naik 3,37% menjadi Rp56.856/kg dari rentang HAP Rp37.000–Rp55.000/kg. Harga tersebut naik dibandingkan pekan lalu sebesar 8,23% atau Rp52.532/kg.
Sementara harga rata-rata cabai merah besar secara nasional dibanderol Rp46.141/kg di tingkat konsumen. Harga itu naik 7,74 dibandingkan bulan lalu yang sebesar Rp42.825/kg.
Adapun, harga cabai rawit merah di tingkat konsumen dibanderol Rp45.999kg, atau turun 19,3%% dari harga acuan penjualan (HAP) nasional Rp40.000–Rp57.000/kg.
Harga nasional daging ayam ras dibanderol Rp37.667/kg secara rata-rata nasional. Harga tersebut turun 1,41% dibandingkan hari sebelumnya sebesar Rp38.206/kg dan naik dibandingkan bulan sebelumnya sebanyak 6,38% atau Rp35.408/kg.
Harga Minyakita masih tetap berada di atas HET yakni Rp17.315/liter atau naik 10,29% dari HET sebesar Rp15.700/liter. Sementara harga rata-rata minyak goreng kemasan dan minyak goreng curah masing-masing dijual Rp20.625/liter dan Rp17.387/liter secara nasional.
Komoditas pangan lainnya, yakni bawang merah di tingkat konsumen dibanderol Rp39.820/kg atau turun 4,05% dari rentang HAP Rp36.500–Rp41.500/kg. Sementara itu, harga rata-rata bawang putih bonggol seharga Rp36.838/kg secara nasional, atau masih berada di rentang HAP nasional Rp38.000–Rp40.000/kg.
Beranjak ke pangan lainnya, harga rata-rata telur ayam ras dijual Rp29.795/kg di tingkat konsumen, atau turun 0,68% dari batas HAP nasional di level Rp30.000/kg.
Selanjutnya, harga rata-rata ikan kembung, ikan tongkol, dan ikan bandeng masing-masing dibanderol Rp42.936/kg, Rp34.669/kg, dan Rp34.436/kg secara nasional.
Panel Harga juga menunjukkan harga rata-rata daging sapi murni mencapai Rp135.486/kg atau berada di bawah HAP nasional Rp140.000/kg. Akan tetapi, harga tersebut naik 0,34% dibandingkan hari sebelumnya senilai Rp135.032/kg.
Sementara harga rata-rata daging kerbau segar lokal dan daging kerbau beku impor masing-masing dibanderol Rp138.000/kg dan Rp103.336/kg.
Harga rata-rata kedelai biji kering impor di tingkat konsumen dibanderol Rp10.542/kg atau turun 12,15% dibandingkan hari sebelumnya. Sementara harga rata-rata jagung pakan tingkat peternak adalah Rp6.357/kg atau naik 9,6% dari HPP sebesar Rp5.800/kg.
Lalu, harga rata-rata tepung terigu kemasan dan tepung terigu curah masing-masing adalah Rp12.691/kg dan Rp9.544/kg. Serta, harga rata-rata gula konsumsi dan garam konsumsi masing-masing adalah Rp18.016/kg dan Rp11.360/kg.
(ain)
































