Logo Bloomberg Technoz

Ditopang Saham BRPT dan ANTM, IHSG Ditutup Menguat 0,85%

Muhammad Julian Fadli
02 September 2025 16:54

Karyawan di depan layar indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (7/11/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Karyawan di depan layar indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (7/11/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat 0,85% dan 65,51 poin di posisi 7.801,58 pada perdagangan Selasa (2/9/2025) yang ditopang oleh menguatnya saham BRPT, dan juga saham ANTM.

IHSG sempat menyentuh level tertinggi 7.842,29. Adapun level terendah tersentuh pada level 7.771 yang sempat terjadi pada perdagangan pagi hari saat pembukaan.

Penutupan IHSG Sesi II pada Selasa 2 September 2025 (Bloomberg)

Volume transaksi tercatat mencapai 36,88 miliar saham, dengan nilai transaksi Rp16,4 triliun. Frekuensi yang terjadi sebanyak 2 juta kali. Sebanyak 576 saham mengalami kenaikan, dan 126 saham melemah. Sedangkan ada 101 saham tidak bergerak.


Saham–saham barang baku, saham properti, dan saham transportasi menjadi pendorong penguatan IHSG di zona hijau. Adapun masing–masing berhasil menguat 4,03%, 2,91% dan 2,26%.

Berdasarkan data Bloomberg, kenaikan IHSG juga tak lepas dari kenaikan sejumlah saham Big Caps terutama saham BRPT dan saham ANTM yang menopang penuh hijaunya IHSG secara keseluruhan.