Logo Bloomberg Technoz

Meski Lesu, Permintaan Batu Bara China Diramal Masih Bisa Naik

Azura Yumna Ramadani Purnama
02 September 2025 09:50

Coal mine./Bloomberg
Coal mine./Bloomberg

Bloomberg Technoz, Jakarta – Pakar industri minerba berpendapat industri di China mulai menunjukkan tanda kebangkitan pada semester II-2025, tecermin dari pertumbuhan ekonomi yang melampaui ekspektasi yakni 5,2% secara tahunan, sehingga membuka peluang bagi kenaikan permintaan batu bara.

Kebutuhan energi listrik Negeri Panda diprediksi meningkat dan memberikan peluang bagi Indonesia untuk memasok kebutuhan batu bara yang digunakan sebagai bahan bakar pembangkit.

“Dengan kebangkitan industri, berarti kebutuhan akan energi listrik [China] juga akan meningkat, yang tentunya diharapkan Indonesia bisa kembali meningkatkan ekspor batu bara guna memenuhi kebutuhan energi di China,” kata Ketua Umum Perhimpunan Ahli Pertambangan Indonesia (Perhapi) Sudirman Widhy Hartono ketika dihubungi, Selasa (2/9/2025).

Coal stockpile./Bloomberg-Qilai Shen

Penyesuaian

Akan tetapi, Sudirman memandang penambang batu bara Indonesia perlu melakukan beberapa penyesuaian untuk tetap bisa bersaing dengan negara eksportir batu bara lainnya.