Logo Bloomberg Technoz

IHSG Dibuka Drop 3% Lebih Respons Situasi Politik Nasional

Redaksi
01 September 2025 09:06

Pekerja di depan layar indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (23/62025). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Pekerja di depan layar indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (23/62025). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di langsung drop sekitar 3,5% ke level 7.547,56 saat pembukaan perdagangan pagi ini, Senin (1/9/2025). Sentimen aksi demonstrasi yang berujung pada sejumlah aksi anarkis dan kematian pengemudi ojek online Affan Kurniawan. 

Akhir pekan lalu, IHSG ditutup terkoreksi 1,53% ke level 7,830.49 (-1.53%). Pelemahan dipimpin oleh saham-saham sektor consumer cyclicals (-3.06%) dan infrastructures (-2.27%).

Sementara itu, asing membukukan net sell sebesar Rp. 688.36 miliar di pasar reguler dengan saham-saham yang paling banyak dijual seperti: BBCA, AADI, BMRI, ADRO, dan GOTO. Sentimen negatif datang dari melemah nilai tukar IDR terhadap USD serta ketidaksstabilan kondisi geopolitik nasional..