Logo Bloomberg Technoz

Adapun pada pembukaan perdagangan pagi hari ini, IHSG dibuka langsung melemah dengan 52,5 poin atau setara dengan melemah 0,66% ke level 7.899.

Mencermati analisis saham di perdagangan hari ini, Jumat (29/8/2025), BRI Danareksa Sekuritas menyebut IHSG kembali menorehkan rekor All Time High pada perdagangan kemarin setelah menyentuh level tertinggi harian di 8.022.

Ke depan, IHSG berpotensi mengalami koreksi seiring meningkatnya peluang aksi ambil untung. 

“Area resistance terdekat berada di 8.022, sementara support terjaga pada kisaran 7.800,” sebut riset BRI Danareksa Sekuritas.

Saham-saham pilihan BRI Danareksa Sekuritas untuk perdagangan hari ini adalah NCKL, MAPA, dan FILM.

Phintraco Sekuritas menilai, secara teknikal, pembentukan histogram negatif pada MACD masih berlanjut serta IHSG membentuk long upper shadow yang mengindikasikan adanya tekanan jual.

“Sehingga kami memperkirakan IHSG berpotensi melemah menuju support level 7.900 pada perdagangan Jumat,” mengutip riset Phintraco.

Sedang, saham-saham pilihan Phintraco Sekuritas untuk perdagangan hari ini adalah BBTN, HRTA, ENRG, BBCA, dan, ASRI.

Kemudian CGS International Sekuritas Indonesia memaparkan, Menguatnya Bursa Wall Street dan naiknya harga beberapa komoditas diprediksi akan menjadi sentimen positif di pasar. 

Sementara itu yang jadi perhatian utama di pasar, berlanjutnya aksi jual investor asing dan memanasnya situasi di dalam negeri berpeluang menjadi sentimen negatif untuk IHSG. 

“IHSG diprediksi akan bergerak bervariasi cenderung melemah dengan kisaran support 7.900–7.850 dan resist 8.005–8.055,” terang CGS International Sekuritas.

Saham-saham pilihan versi CGS meliputi saham BBTN, ASII, BBRI, BRMS, MDKA, dan PGAS.

IHSG turut dibayangi oleh sentimen gejolak sosial–politik nasional baru–baru ini sedang tidak baik–baik saja.

Pada 26 dan 28 Agustus, Gedung MPR/DPR/DPD/DPRD disambangi aksi massa. Tadi malam, situasi agak memanas karena meninggalnya seorang pengemudi ojek online akibat terlindas kendaraan taktis Korps Brimob.

“Kondisi sosial makin tidak kondusif setelah demonstrasi kemarin dengan konsentrasi massa dan kekacauan sosial terus berlanjut hingga pagi ini di sejumlah titik tertentu. Dalam diskusi kami dengan seorang ahli politik tadi malam, kami melihat potensi ketidakpuasan terhadap kinerja parlemen berkembang menjadi konflik antar kelas,” sebut riset Mega Capital Sekuritas.

Pelaku pasar, lanjut riset tersebut, kemungkinan akan merespons dengan aksi jual terutama terhadap aset-aset berisiko, termasuk IHSG.

Sentimen kekhawatiran tensi yang meningkat dari dalam negeri terkait dengan demonstrasi, serta keluarnya dana asing dalam beberapa hari. Jadi sentimen pemberat IHSG pada perdagangan hari ini.

“Untuk hari ini kami memperkirakan IHSG akan melemah,” mengutip riset harian Panin Sekuritas.

IHSG terdeteksi bearish divergence, biasanya merupakan indikasi bahwa trend berpotensi reversal.

Jika IHSG ditutup di bawah MA–20 7.764, maka ada kemungkinan melanjutkan pelemahan menuju MA–50 sekaligus lower channel di sekitar 7.488.

Saham-saham pilihan Panin Sekuritas untuk perdagangan hari ini adalah NCKL, MSIN, dan BRMS

(fad)

No more pages