Logo Bloomberg Technoz

ESDM Bakal Evaluasi Menyeluruh Soal Kekosongan BBM Shell & BP-AKR

Sultan Ibnu Affan
27 August 2025 18:20

Tulisan pengumuman stok BBM kosong di SPBU Shell, Cikini, Senin (3/2/2025). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Tulisan pengumuman stok BBM kosong di SPBU Shell, Cikini, Senin (3/2/2025). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta – Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) akan melakukan evaluasi secara menyeluruh soal kembali langkanya pasokan bahan bakar minyak (BBM) sejumlah jaringan stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) Shell dan BP-AKR.

Wakil Menteri ESDM Yuliot Tanjung mengatakan pertimbangan tersebut dilakukan lantaran pemerintah sebelumnya menilai ada lonjakan impor BBM yang cukup tinggi pada Februari 2025.

"Untuk pasokan BBM secara nasional kita lakukan evaluasi secara keseluruhan," ujarnya kepada wartawan di sela acara Indonesia Summit 2025 di Jakarta, Rabu (27/8/2025).


Yuliot juga menampik jika kelangkaan pasokan BBM dari pihak swasta tersebut sebagai imbas dari adanya pembatasan kuota impor yang telah dilakukan pemerintah.

Dalam kesempatan terpisah, Menteri ESDM Bahlil Lahadalia juga justru mengatakan impor kuota BBM perusahaan swasta masih tak berbeda dari sepanjang 2024, yang kemudian juga turut di tambah 10%.