Logo Bloomberg Technoz

Langkah menghadirkan QRIS di Jepang bukanlah hal yang muncul tiba-tiba. Kerja sama ini merupakan bagian dari inisiatif cross-border QRIS yang digagas Bank Indonesia bersama beberapa negara mitra.

Dengan adanya layanan ini, WNI di Jepang dapat membayar berbagai kebutuhan sehari-hari tanpa harus menukar rupiah ke yen terlebih dahulu. Cukup memindai QR Code yang ada di merchant yang sudah bekerja sama, maka pembayaran otomatis dilakukan dalam bentuk konversi nilai tukar.

Hal ini sangat membantu, khususnya bagi pelajar atau pekerja migran yang sering kali menghadapi kendala dalam penggunaan kartu internasional atau membawa uang tunai. Wisatawan pun merasakan manfaat karena bisa berbelanja dan makan di restoran tanpa repot menukar uang.

Cara Menggunakan QRIS di Jepang

Pembeli melakukan pembayaran digital (QRIS) di Pasar Minggu, Kamis (11/5/2023). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)

Proses transaksi menggunakan QRIS di Jepang sangat sederhana, hampir sama seperti di Indonesia. Berikut adalah langkah-langkah resminya:

  1. Buka aplikasi e-wallet atau mobile banking yang mendukung QRIS, lalu pilih menu Scan QRIS.

  2. Arahkan kamera ponsel ke QR Code yang tertera di merchant Jepang.

  3. Masukkan jumlah pembayaran, atau jika nominal sudah otomatis muncul, periksa kembali apakah sesuai.

  4. Cek detail transaksi, pastikan nama merchant dan jumlah pembayaran benar.

  5. Klik bayar, dan transaksi pun selesai dalam hitungan detik.

Praktis, bukan? Seluruh proses berlangsung secara digital, sehingga tidak perlu membawa uang tunai maupun menggunakan kartu kredit.

Bank dan Dompet Digital yang Mendukung QRIS di Jepang

Tidak semua aplikasi langsung mendukung QRIS lintas negara. Namun, pemerintah telah memastikan sejumlah bank besar dan e-wallet sudah siap melayani transaksi QRIS di Jepang.

Beberapa di antaranya adalah:

  • Bank Nasional: BNI, BCA, BSI, BTN, CIMB Niaga, Bank Mandiri, Bank Danamon, Bank Permata, Bank Mega, Bank Sinarmas, OCBC NISP, SMBC Indonesia, Woori Saudara, hingga BPD Bali.

  • E-wallet dan fintech: GoPay, Dana, ShopeePay, MotionPay, Netzme Pay, hingga Finpay.

Dengan dukungan luas ini, masyarakat bisa lebih fleksibel memilih aplikasi sesuai yang biasa digunakan di Indonesia.

Manfaat Besar QRIS di Jepang

Penerapan QRIS di Jepang memberikan sejumlah keuntungan nyata bagi masyarakat Indonesia. Pertama, transaksi menjadi lebih hemat biaya karena tidak ada tambahan biaya administrasi rumit seperti pada kartu internasional.

Kedua, pembayaran lebih aman. Semua transaksi QRIS diawasi langsung oleh regulator, sehingga risiko penipuan atau kehilangan uang dapat diminimalisir.

Ketiga, QRIS membantu meningkatkan literasi digital keuangan. Masyarakat menjadi terbiasa bertransaksi tanpa uang tunai, sejalan dengan tren global menuju cashless society.

Bagi pelaku usaha kecil di Jepang yang melayani banyak WNI, kehadiran QRIS juga menjadi peluang baru. Mereka dapat menjangkau konsumen lebih luas dengan sistem pembayaran yang mudah.

Dukungan Regulasi dan Pengawasan

Warga melakukan pembayaran menggunakan QRIS saat berbelanja di Pasar Santa, Jakarta, Senin (3/7/2023). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)

Bank Indonesia memastikan bahwa semua transaksi QRIS, baik di dalam negeri maupun lintas negara, akan diawasi dengan ketat. Hal ini penting agar setiap pembayaran berlangsung aman dan transparan.

Selain itu, kerja sama antarbank juga dilengkapi dengan sistem konversi nilai tukar yang akurat. Dengan begitu, pengguna tidak perlu khawatir soal perbedaan kurs karena semuanya sudah diatur secara resmi.

Langkah ini menunjukkan bahwa Indonesia semakin serius mendorong inovasi finansial berbasis digital di tingkat global.

Harapan ke Depan

Kehadiran QRIS di Jepang baru awal dari perjalanan panjang menuju integrasi pembayaran lintas negara. Bank Indonesia menyebutkan bahwa ke depan, QRIS juga akan diperluas ke beberapa negara lain di Asia.

Jika rencana ini berjalan, maka WNI yang bepergian ke luar negeri tidak lagi terbebani dengan masalah pembayaran. Cukup dengan QRIS, semua kebutuhan bisa terpenuhi secara praktis.

Bagi Indonesia, ekspansi QRIS juga merupakan kebanggaan tersendiri. Produk finansial lokal kini mampu bersaing di pasar internasional, menjadi simbol bahwa Indonesia tidak hanya sebagai pengguna, tetapi juga inovator di bidang teknologi finansial.

Hadirnya QRIS di Jepang merupakan kabar baik bagi jutaan masyarakat Indonesia yang berkunjung, belajar, atau bekerja di negeri tersebut. Dengan sistem pembayaran digital ini, transaksi menjadi lebih cepat, aman, dan praktis.

Selain memudahkan masyarakat, langkah ini juga memperkuat posisi Indonesia dalam percaturan global di bidang teknologi finansial.

Masyarakat kini tidak perlu ragu lagi. Saat berkunjung ke Jepang, cukup bawa ponsel dengan aplikasi e-wallet atau mobile banking yang mendukung QRIS, maka semua kebutuhan bisa dibayar hanya dengan satu sentuhan.

(seo)

No more pages