Bursa Saham Asia Terlihat Lesu Jelang Petunjuk Kebijakan The Fed
News
19 August 2025 06:30

Rob Verdonck - Bloomberg News
Bloomberg, Bursa saham Asia diperkirakan akan dibuka melemah karena investor menanti pertemuan penting Federal Reserve (The Fed) dan Presiden Donald Trump melanjutkan pembicaraan untuk mengakhiri perang di Ukraina.
Kontrak berjangka saham menunjukkan pembukaan datar di Tokyo dan Hong Kong, sedangkan Sydney diperkirakan turun tipis setelah S&P 500 ditutup sedikit berubah. Intel Corp merosot paling dalam selama lebih dari tiga pekan menyusul laporan bahwa pemerintahan Trump akan mengambil alih 10% sahamnya.
Harga minyak stabil usai meningkat pada Senin, setelah Presiden AS mengatakan mulai mengatur pertemuan antara Vladimir Putin dan Volodymyr Zelenskiy.
Imbal hasil obligasi Treasury 10 tahun naik dua basis poin pada Senin, sementara Indeks Dolar Spot Bloomberg melejit 0,2%.
































