Sebanyak 330 saham mengalami kenaikan, dan ada 253 saham melemah. Sedangkan 206 saham tidak bergerak.
Sejumlah kumpulan saham juga menjadi motor utama IHSG pada perdagangan Sesi I pagi hari ini. Saham–saham teknologi, saham infrastruktur, dan saham konsumen non primer mencatatkan kenaikan paling tinggi, dengan masing–masing menguat 5,46%, 1,35% dan 1,32%.
Menguatnya IHSG merupakan efek secara langsung dari kenaikan sejumlah saham Big Caps, terutama saham DCII, saham TLKM, dan saham DSSA.
Berikut diantaranya berdasarkan data Bloomberg, Rabu (13/8/2025).
- DCI Indonesia (DCII) menyumbang 40,26 poin
- Telkom Indonesia (TLKM) menyumbang 5,72 poin
- Dian Swastatika Sentosa (DSSA) menyumbang 13,76 poin
- Astra International (ASII) menyumbang 8,11 poin
- Multipolar Technology (MLPT) menyumbang 8,11 poin
- Amman Mineral Internasional (AMMN) menyumbang 8,11 poin
- Sinar Mas Multiartha (SMMA) menyumbang 8,11 poin
- Petrindo Jaya Kreasi (CUAN) menyumbang 8,11 poin
- Barito Renewables Energy (BREN) menyumbang 1,91 poin
- Chandra Asri Pacific (TPIA) menyumbang 2,26 poin
Adapun saham–saham teknologi lainnya juga menjadi pendorong penguatan IHSG, saham PT Dunia Virtual Online Tbk (AREA) melejit 13,8% dan saham PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) juga menguat dengan kenaikan 4,22%.
Disusul oleh penguatan saham infrastruktur, saham PT PP Presisi Tbk (PPRE) yang menguat 17,9% dan saham PT LinkNet Tbk (LINK) yang mencetak kenaikan 9,94%.
(fad)





























