Logo Bloomberg Technoz

Gempa Turki Tewaskan 1 Orang, Kemlu Pastikan Tak Ada Korban WNI

Rosmayanti
11 August 2025 13:22

Jalan rusak akibat gempa bumi di Nanao, Prefektur Ishikawa, Jepang, Selasa dini hari (2/1/2024). (Soichiro Koriyama/Bloomberg)
Jalan rusak akibat gempa bumi di Nanao, Prefektur Ishikawa, Jepang, Selasa dini hari (2/1/2024). (Soichiro Koriyama/Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Turki diguncang gempa berkekuatan 6,1 skala Richter pada Minggu (10/8/2025) malam sekitar pukul 19.53 waktu setempat, berpusat di Distrik Sindirgi, Balikesir, Turki bagian barat.

Hingga kini tidak ada informasi adanya korban warga negara Indonesia (WNI) akibat gempa tersebut. Berdasarkan data lapor diri, sebanyak 185 WNI berdomisili di Balikesir. Total WNI di Turki sebesar 10.186 orang.

"KBRI Ankara dan KJRI Istanbul telah berkomunikasi dengan masyarakat Indonesia yang tergabung dalam Satgas Pelindungan WNI," kata Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI melalui keterangan persnya, Senin (11/8/2025).


Kemlu menambahkan bahwa KBRI Ankara dan KJRI Istanbul akan terus memantau dampak gempa yang terjadi. Jika ada situasi darurat agar segera menghubungi hotline KBRI Ankara di nomor +90 532 135 22 98 atau KJRI Istanbul di nomor +90 534 453 56 11.

Menteri Dalam Negeri Turki Ali Yerlikaya mengatakan satu orang perempuan berusia 81 tahun meninggal dunia setelah diselamatkan tim darurat dari reruntuhan bangunan. Sekitar 16 bangunan di 68 lingkungan runtuh akibat gempa bumi dan gempa susulan.