Blak-blakan Mentan Amran Soal Mafia Pangan hingga Beras Oplosan
Mis Fransiska Dewi
23 July 2025 17:10

Bloomberg Technoz, Jakarta - Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menjelaskan persoalan beras yang membetot perhatian publik belakangan ini sebetulnya beras yang tidak sesuai regulasi pemerintah.
Menurutnya, banyak pihak yang kepentingannya terganggu sehingga melabeli persoalan tersebut dengan istilah ‘beras oplosan’, ‘beras curah’, hingga ‘beras premium curah’.
Amran menyebut pihaknya telah mengecek sebanyak 268 sampel beras di seluruh Indonesia menggunakan 13 laboratorium. Dari jumlah tersebut sebanyak 86% atau 212 sampel tidak sesuai standar.
“Tapi aku mau jelaskan bahwa yang dimaksud adalah 86% ini tidak sesuai regulasi. Titik enggak usah dibantah, enggak usah lagi ini oplos ini campur macam-macam pokoknya gitu ya,” kata Amran dalam tayangan Youtube Mahfud MD Official, dikutip Rabu (23/7/2025).
Padahal, kata dia, pemerintah telah menetapkan kategori beras yakni medium dan premium. Dia menjelaskan syarat kelas mutu premium antara lain derajat sosoh minimal 95%, maksimal kadar air 14%, dan butir pecah (broken) 15%.


































