Logo Bloomberg Technoz

Manifold akan mengambil alih jabatan tersebut di tengah masa sulit bagi BP, dan Elliott langsung menuntut perombakan besar dalam kinerja perusahaan.

“Sebagai salah satu pemegang saham terbesar BP, Elliott meyakini perusahaan membutuhkan kepemimpinan yang tegas dan efektif untuk mengatasi lemahnya kinerja operasional yang telah berlangsung lama,” ujar juru bicara Elliott dalam pernyataan resmi menanggapi pengangkatan ini.

CEO BP Murray Auchincloss pada Februari lalu telah menetapkan ulang strategi perusahaan dengan berkomitmen kembali fokus pada bisnis minyak dan gas.

Dalam rencana tersebut, BP mengincar divestasi portofolio untuk mengurangi utang dan memperkuat neraca keuangan.

Namun hingga kini, perusahaan baru melepas sebagian kecil aset dan belum menjual bisnis pelumas Castrol, yang menurut sumber Bloomberg pada Mei lalu bisa bernilai antara US$8 miliar hingga US$10 miliar.

BP sebelumnya juga memperkuat struktur dewan dengan menunjuk Simon Henry, mantan CFO Shell Plc, serta seorang veteran industri serpih atau shale.

Kendati Manifold tidak memiliki pengalaman langsung di sektor minyak dan gas, dia berhasil meningkatkan nilai saham CRH lebih dari 4 kali lipat selama 11 tahun masa jabatannya sebagai CEO.

“Rekam jejak Manifold dalam menciptakan nilai bagi pemegang saham di CRH menunjukkan bahwa dia merupakan kandidat ideal untuk memimpin babak baru BP,” ujar Amanda Blanc, direktur independen senior yang memimpin proses pencarian ketua dewan baru BP.

Elliott mengatakan bahwa mereka mencermati rekam jejak Manifold dalam menciptakan nilai di CRH, dan berharap dapat segera bekerja sama untuk mengatasi kelemahan mendasar BP.

Investor aktivis tersebut mendesak agar ada perbaikan dalam struktur biaya, alokasi modal, serta rencana transformasi yang dinilai belum mendapat sambutan positif dari pasar.

Kinerja saham BP dibandingkan dengan perusahaan sejenis lainnya. (Bloomberg)

Saham BP sempat menguat hingga 0,9% pada perdagangan Senin sebelum memangkas keuntungannya.

Perusahaan migas Eropa mencatat kinerja yang lebih solid tahun ini dibanding rekan-rekannya di Amerika Serikat, seiring langkah mundur dari strategi net-zero, penguatan neraca keuangan, serta disiplin belanja yang lebih ketat.

Sementara itu, raksasa energi AS seperti Exxon Mobil Corp. dan Chevron Corp. masih dalam mode ekspansi dengan mengakuisisi berbagai aset hulu besar.

Salah satu langkah penting Manifold di CRH adalah keputusan untuk memindahkan pencatatan utama saham dari London ke New York pada 2023.

Saham CRH yang terdaftar di AS melonjak lebih dari 70% sejak langkah tersebut dilakukan pada September 2023, menurut data Bloomberg.

Beberapa perusahaan energi besar Eropa seperti TotalEnergies SE dan Shell Plc juga mempertimbangkan langkah serupa guna menarik minat investor AS yang lebih besar terhadap sektor energi fosil.

“Manifold memainkan peran kunci dalam transformasi CRH,” ujar analis Morningstar Allen Good.

“Melalui serangkaian akuisisi dan divestasi besar, dia berhasil membentuk ulang portofolio perusahaan agar fokus pada material berat. Pengalaman ini akan sangat berguna bagi BP yang tengah berada dalam proses transformasi serupa.”

Good menambahkan, tantangan utama BP saat ini adalah arah strategis jangka panjang dan apakah investor tetap bersedia bertahan di tengah proses reset.

Manifold dinilai perlu mendorong manajemen untuk mengambil langkah-langkah tambahan, seperti penjualan aset yang lebih agresif, efisiensi biaya, dan pengurangan belanja modal demi menenangkan pemegang saham.

Oil pumping jack./Bloomberg-Andrey Rudakov

Manifold juga menjabat sebagai direktur non-eksekutif di LyondellBasell Industries NV, produsen bahan kimia berbasis di Houston, serta di perusahaan konsultan tertutup Mercury Engineering.

“Saya menantikan kerja sama dengan dewan BP, Murray, dan tim manajemen untuk mempercepat pelaksanaan strategi dan menciptakan nilai pemegang saham yang menarik dan berkelanjutan,” kata Manifold dalam pernyataan resminya.

Penunjukan ini makin memperkuat struktur baru dewan direksi BP. Selain Henry, perusahaan juga telah menunjuk Dave Hager ke dalam dewan pada akhir Mei.

Hager memiliki pengalaman lebih dari 40 tahun di sektor energi, termasuk sebagai CEO dan kemudian ketua eksekutif di produsen shale asal AS, Devon Energy Corp.

Manifold juga berpotensi menghadapi spekulasi pasar terkait akuisisi. Kinerja keuangan BP yang lesu selama bertahun-tahun membuat perusahaan ini dinilai sebagai target potensial bagi para pesaing.

Sejumlah perusahaan disebut tengah mengkaji kemungkinan aksi korporasi terhadap BP. Namun, Shell Plc baru-baru ini menegaskan tidak memiliki niat untuk mengajukan penawaran akuisisi terhadap BP, membantah rumor yang beredar.

Elliott pertama kali mengungkapkan kepemilikan 5% saham BP pada April lalu, setelah strategi baru perusahaan dinilai tidak memenuhi ekspektasi mereka.

(bbn)

No more pages