Logo Bloomberg Technoz

Respons CDIA Soal Suspensi Saham Saat Sedang Naik Kencang

Artha Adventy
17 July 2025 12:15

2 jetty milik anak usaha PT Chandra Daya Investasi, yaitu PT Redeco Petrolin Utama (Dok. PT Chandra asri pacific tbk)
2 jetty milik anak usaha PT Chandra Daya Investasi, yaitu PT Redeco Petrolin Utama (Dok. PT Chandra asri pacific tbk)

Bloomberg Technoz, Jakarta - PT Chandra Daya Investasi Tbk (CDIA) angkat bicara setelah sahamnya dihentikan sementara (suspensi) oleh Bursa Efek Indonesia (BEI) menyusul lonjakan harga yang signifikan sejak hari pertama melantai di bursa, pekan lalu.

Director Corporate Affairs Chandra Daya Investasi Merly menyatakan pihaknya menghormati keputusan regulator dan akan terus menjaga kepatuhan terhadap ketentuan pasar modal yang berlaku. Merly menambahkan, kondisi suspensi tersebut merupakan bagian dari mekanisme pasar dan upaya pengawasan oleh otoritas bursa dalam menjaga perdagangan efek tetap berjalan secara teratur, wajar, dan efisien.

“Kami mengucapkan terima kasih atas kepercayaan para pemegang saham dan pemangku kepentingan,” kata Merly kepada Bloomberg Technoz, Kamis (17/7/2025).

Seperti diketahui, saham CDIA ditangguhkan sementara oleh BEI sejak perdagangan sesi I, Kamis, 17 Juli 2025. Suspensi dilakukan pada pasar reguler dan tunai, seiring pergerakan harga saham yang melonjak tajam dalam kurun singkat. BEI menyebut penghentian saham CDIA dalam rangka cooling down sebagai bentuk perlindungan bagi Investor.

“Tujuan untuk memberikan waktu yang memadai bagi pelaku pasar untuk mempertimbangkan secara matang berdasarkan informasi yang ada dalam setiap pengambilan keputusan investasinya,” tulis pengumuman BEI, Kamis (17/7/2025).