Logo Bloomberg Technoz

Di seluruh industri teknologi, perusahaan kini menghadapi membengkaknya biaya untuk tetap kompetitif dalam perlombaan AI — mulai dari pelatihan model bahasa besar, pembangunan server dan pusat data, hingga pengembangan aplikasi berbasis AI. Setelah menggelontorkan puluhan miliar dolar untuk pusat data dan pengembangan aplikasi, Microsoft telah berjanji kepada Wall Street untuk menahan laju pengeluaran.

“Pengurangan ini bisa membantu mengimbangi naiknya biaya pembangunan infrastruktur AI,” tulis Anurag Rana, analis di Bloomberg Intelligence. Ia juga menyebutkan, langkah ini mungkin mencerminkan dorongan lebih besar untuk memanfaatkan alat AI di lingkungan internal perusahaan.

Hingga akhir Juni 2024, Microsoft memiliki 228.000 karyawan, dengan sekitar 45.000 di antaranya bekerja di bidang penjualan dan pemasaran. Perusahaan ini memang kerap melakukan restrukturisasi dan perubahan tim mendekati akhir tahun fiskal yang berakhir pada Juni.

Sementara itu, eksekutif penjualan utama Microsoft, Judson Althoff, dikabarkan akan mengambil cuti selama dua bulan mulai Juli ini. Perusahaan menyatakan cuti tersebut sudah direncanakan sebelumnya dan Althoff dijadwalkan kembali pada September.

(bbn)

No more pages