Logo Bloomberg Technoz

Investor Asing Net Sell Rp1 T, Saham Bank Paling Banyak Dilepas

Muhammad Julian Fadli
26 June 2025 08:15

Karyawan di depan layar indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (23/62025). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Karyawan di depan layar indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (23/62025). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Pada perdagangan saham kemarin, Rabu 25 Juni 2025, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup di zona merah dengan pelemahan 37,02 poin, terpeleset 0,54% hingga ambles di posisi 6.832,14.

Jadi sebab tren bearish IHSG, investor asing gencar melangsungkan jual bersih (net sell) mencapai Rp1 triliun pada perdagangan saham di pasar reguler. Sama halnya, di seluruh pasar investor asing juga net sell sejumlah Rp931 miliar.

Adapun investor asing net sell yang besar pada saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) mencapai Rp503,71 miliar. Imbas tekanan jual yang deras, saham BBCA melemah 1,99% hingga menutup hari di posisi Rp8.600/saham.

Penutupan Saham BBCA pada Rabu 25 Juni 2025 (Sumber: Bloomberg)

Berikut 10 saham dengan angka net sell tertinggi oleh investor asing selama perdagangan kemarin, Rabu (25/6/2025):

  1. PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp503,71 miliar
  2. PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Rp358,29 miliar
  3. PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) Rp58,37 miliar
  4. PT Alamtri Resources Indonesia Tbk (ADRO) Rp32,29 miliar
  5. PT Surya Semesta Internusa Tbk (SSIA) Rp24,94 miliar
  6. PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp24,25 miliar
  7. PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN) Rp22,31 miliar
  8. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) Rp20,3 miliar
  9. PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) Rp16,32 miliar
  10. PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) Rp16,32 miliar

Sedang, investor asing mencatatkan net buy terbanyak pada saham PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) mencapai Rp115,93 miliar. Berseberangan jauh dengan tren pembelian, saham ANTM tetap melemah 5,18% hingga ada di posisi Rp2.930/saham.

Penutupan Saham ANTM pada Rabu 25 Juni 2025 (Sumber: Bloomberg)