Harga Mobil RI Mahal, Industri Otomotif Keluhkan Beban Pajak
Sultan Ibnu Affan
23 June 2025 16:00

Bloomberg Technoz, Jakarta - Kalangan industri otomotif kembali menyoroti soal banyaknya beban pajak yang ditanggung para pelaku usaha, yang turut membuat harga mobil di dalam negeri tidak kompetitif dibandingkan negara tetangga.
Sekretaris Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) Kukuh Kumara mengatakan, fenomena ini juga yang turut membuat semakin lesunya tren penjualan mobil dalam negeri hingga saat ini.
'Pajak [di Indonesia] ini luar biasa banyaknya," ujar Kukuh saat dihubungi belum lama ini, yang juga sekaligus menggarisbawahi beban tersebut menjadi salah satu faktor lesunya penjualan mobil hingga saat ini.
Kukuh lantas mencontohkan kendaraan seperti Toyota Avanza yang diproduksi di Indonesia dan diekspor ke Malaysia. Di Negeri Jiran, mobil tersebut hanya dikenai pajak kurang dari Rp1 juta. Sementara, di Indonesia bisa melebihi Rp4 juta.
Belum lagi, kata dia, di Indonesia juga terdapat sejumlah instrumen beban pajak lain seperti pajak pertambahan nilai (PPN) yang terus naik, termasuk Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB).