Logo Bloomberg Technoz

Laporan tersebut mengatakan bahwa para jurnalis di tim keamanan nasional dan tim kebijakan ekonomi, termasuk mereka yang meliput di China, telah menjadi sasaran.

Para staf diberitahu bahwa akun Microsoft mereka telah disusupi, yang mungkin memberikan akses ke email yang mereka kirim dan terima, tambahnya.

The Washington Post dan Microsoft tidak segera menanggapi permintaan komentar.

Kantor The Washington Post. (Bloomberg)

Surat kabar ini sebelumnya menjadi sasaran peretas dalam serangkaian pembobolan yang terjadi pada tahun 2011, beberapa di antaranya disalahkan kepada kelompok-kelompok asal China.

Wartawan sering menjadi target serangan siber, mengingat akses mereka ke informasi sensitif dan jaringan kontak yang luas.

Pembobolan The Washington Post diperkirakan hanya melibatkan email dan para reporternya biasanya menggunakan platform terenkripsi untuk melakukan percakapan dengan narasumber, demikian dilaporkan Wall Street Journal.

(bbn)

No more pages

Artikel Terkait